LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat, akan mengembangkan potensi bunga rafflesia sebagai destinasi wisata pendidikan dan minat khusus untuk menarik lebih banyak kunjungan wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Agam, Dedi Asmar, menyampaikan bahwa bunga rafflesia yang tumbuh di sejumlah titik di Agam memiliki nilai edukatif sekaligus daya tarik unik yang belum banyak diketahui masyarakat luas.
“Potensi ini sangat bagus untuk dikembangkan. Selama ini masyarakat hanya mengenal rafflesia di Koto Rantang dan Batang Palupuh, padahal sebarannya cukup banyak,” ujar Dedi di Lubukbasung, Rabu (16/4/2025).
Untuk mengembangkan potensi tersebut, Pemkab Agam akan menggandeng Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar, mengingat bunga rafflesia merupakan flora langka yang menjadi kewenangan BKSDA.
Langkah awal yang akan dilakukan adalah membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di lokasi-lokasi sebaran rafflesia, sekaligus membangun komunikasi intensif dengan BKSDA terkait pengawasan dan informasi masa mekarnya bunga.

















