BOLA, RADARSUMBAR.COM – Manajemen Semen Padang FC (SPFC) memastikan segera melunasi pembayaran kompensasi kepada empat mantan pemain asing yang kontraknya diputus musim lalu.
CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, menyatakan bahwa pembayaran akan dilakukan pada Juli ini, sembari menunggu pencairan dana dari sponsor klub.
“Insya Allah sanksi kita selesaikan di bulan Juli ini, menunggu pencairan dari sponsor kita,” kata Win Bernadino di Padang, Rabu (16/7/2025).
Empat pemain asing yang menuntut kompensasi tersebut adalah Kenneth Ikechukwu Ngwoke, Bruno Dybal, Jan Carlos Vargas, dan Ryohei Michibuchi.
Kasus ini membuat FIFA menjatuhkan sanksi larangan pendaftaran pemain baru kepada Semen Padang FC hingga kewajiban tersebut diselesaikan.
Win menegaskan bahwa manajemen berkomitmen menuntaskan persoalan ini secepatnya agar tim Kabau Sirah bisa segera mendaftarkan skuad untuk kompetisi BRI Super League 2025/2026.
“Kami berkomitmen menyelesaikan ini agar bisa segera mendaftarkan pemain ke PT LIB,” ujarnya.
Sembari menyiapkan pembayaran kompensasi, manajemen juga sedang mengurus dokumen-dokumen administratif yang diperlukan, mulai dari dokumen keimigrasian hingga izin dari Dinas Ketenagakerjaan.
Dari laman resmi FIFA, Semen Padang FC termasuk dalam daftar enam klub Indonesia yang terkena sanksi, bersama Persiwa Wamena, PSM Makassar, Sada Sumut FC, Kalteng Putra FC, dan PSIS Semarang.
Di sisi lain, Semen Padang FC tengah bersiap menjalani pemusatan latihan di Malaysia. Tim asuhan Eduardo Almeida akan bertolak ke Negeri Jiran pada 16 Juli, dilanjutkan dengan official training pada 20 Juli. Dua laga uji coba internasional juga telah dijadwalkan.
Kabau Sirah akan menghadapi Negeri Sembilan FC pada 21 Juli di Stadion Tuanku Abdul Rahman, dan Kuala Lumpur FC pada 23 Juli di Stadion Kuala Lumpur. (rdr)

















