PADANG, RADARSUMBAR.COM – Setelah melakukan olah TKP, jajaran Polsek Koto Tangah dibantu oleh Unit Identifikasi Satreskrim Polresta Padang, akhirnya berhasil mendapatkan identitas dari pria yang ditemukan gantung diri di kawasan LPA Air Dingin, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang pada Jumat (1/7/2022).
Kapolsek Koto Tangah AKP Afrino Chaniago mengatakan, korban bernama Herman (46) yang bekerja sehari hari sebagai tukang bangunan.
Jenazah korban ditemukan oleh istri dan anaknya saat masuk ke dalam rumah. Ketika itu, pintu rumahnya terkunci dari dalam dan istrinya memanggil korban, namun tidak ada jawaban.
Selanjutnya, istri korban menyuruh anaknya untuk membuka pintu samping untuk mencari korban di dalam rumah. Ketika sampai di dalam rumah, dia melihat sang ayah tertidur di samping kasur dengan leher terikat tali nilon.
“Sang anak mencoba membangunkan ayahnya, namun tak ada sahutan. Anaknya membuka pintu depan dari dalam rumah dan istrinya pun masuk ke dalam untuk mengecek kondisi suaminya,” ujar Kapolsek.
Saat itu, istri korban dan anaknya mencoba membangunkan korban dengan posisi telungkup, kemudian terlihat tali terikat pada lehernya dan tidak bergerak saat digoyang-goyang oleh sang istri.
Atas kejadian tersebut, istri korban memberitahukan kejadian itu kepada warga sekitar yang kemudian bersama-sama menuju TKP dan melihat kejadian tersebut. Begitu juga dengan polisi yang sudah diberi laporan oleh warga.
“Bersama Pawas Polsek Koto Tangah Kanit Intelkam Akp. Muzakhir Sandra serta SPKT Polsek Koto Tangah mendatangi TKP, saya bersama Tim Inafis Polresta Padang sampai di TKP dan melakukan olah TKP.”
“Usai diperiksa, jenazah korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda Sumbar untuk dilakukan otopsi dan prosedur lebih lanjut,” jelasnya.
Sebelumnya, warga di kawasan LPA Air Dingin, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang heboh dengan temuan seorang laki-laki tergantung di dalam kamarnya. Kejadian itu terjadi pada Jumat (1/7/2022). (rdr-007)
