JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menambah armada helikopter dan memperpanjang Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) tahap tiga guna mempercepat penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang kian meluas di Provinsi Riau.
Kepala BNPB Suharyanto menjelaskan bahwa hingga 20 Juli 2025, seluruh 12 kabupaten/kota di Riau telah terdampak karhutla. Luasan lahan terbakar tertinggi tercatat di Kampar dan Bengkalis, masing-masing melebihi 100 hektare, disusul Rokan Hilir, Siak, dan Indragiri Hilir di atas 50 hektare.
“Heli patroli dan water bombing ditambah. Hari Rabu akan kami masukkan tambahan helikopter. Ini penting, terutama jika OMC tidak menemukan awan yang cukup,” kata Suharyanto di Jakarta, Senin (22/7/2025).
Penambahan kekuatan udara meliputi peningkatan heli patroli dari satu menjadi dua unit, dan heli water bombing menjadi lima unit. Keputusan ini diambil karena titik api terus meluas di kawasan gambut dan lahan terbuka.

















