Penyaluran sendiri memang ditujukan bagi masyarakat yang sudah memilki dan tergabung dalam pokmaswas.
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga mengajak Pokmaswas beserta pemuda agar terus berupaya mengeksplorasi potensi yang terdapat di nagari.
“Silakan perluas kelompok, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar sangat terbuka untuk mencari jalan demi meningkatkan ekonomi masyarakat di nagari,” katanya.
Untuk diketahui, Pokmaswas Jorong Minang Jaya memiliki lokasi budi daya ikan larangan sepanjang dua kilometer. Di mana sekitar satu hingga dua bulan, bibit ikan nila dan ikan tawas yang diserahkan Pemprov Sumbar tersebut sudah bisa dipanen.
“Kami akan berusaha memenuhi kebutuhan salam budi daya ini, termasuk juga kebutuhan pakan. Silakan ajukan proposal, InsyaAllah kami akan bantu, termasuk soal mesin pengolahan pakan,” kata Mahyeldi.
Sementara itu, Tokoh Masyarkat setempat, Adib Fadhil, berharap bantuan bibit ikan dari Pemprov Sumbar tersebut dapat menjadi solusi dalam meningkatkan pendapatan masyarakat pembudi daya, serta berdampak pada upaya pemenuhan kebutuhan protein rumah tangga masyarakat.
“Selain itu, mengingat aliran air di sini sangat luar biasa bagusnya, serta pemandangan alam yang indah yang bersih dan sejuk, tentu ini dapat juga dijadikan potensi objek wisata,” imbuhnya. (rdr)
















