“Semen Padang FC menerima circular tentang perubahan jadwal itu pada H-3 tanggal 9 Januari 2024. Yang mana hal tersebut tidak sesuai dengan pasal 8 point 5 dan kami tak melihat adanya potensi force majeure pada perubahan jadwal tersebut,” tambah Win.
“Terakhir, kami juga belim mendapatkan informasi tentang risk assessment dan kelaikan Stadion Langsa untuk menyelenggarakan kegiatan olahraga sesuai dengan Perpol No.10 taun 2022 tentang Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.”
“Maka dari itu, kami sangat terbuka melakukan diskusi terkait penjadwalan ulang pertandingan tersebut,” tutup Win dalam surat.
Selain itu, Penasehat Semen Padang FC, Andre Rosiade juga berencana melaporkan dugaan kecurangan wasit yang memimpin laga tersebut ke Komite Disiplin (Komdis) PSSI.
“Kami Semen Padang FC segera akan melaporkan ini ke Komdis PSSI, CC Ketum PSSI @erickthohir,” tegas Andre dalam unggahannya yang menyertakan cuplikan video pertandingan saat Kenneth Ngwoke dilanggar, Sabtu (13/1/2024) malam.
Andre menilai harusnya pelanggaran yang dilakukan pemain Persiraja tersebut mesti mendapatkan hukuman tendangan penalti untuk tim Kabau Sirah. (rdr)

















