Meski demikian, pihaknya bersama pemuda yang meminta jatah dari bantuan donator tersebut telah memilih jalur damai. “Kita tidak mau situasi itu mempersulit kedua belah pihak terutama panti asuhan yang baru dikelola ini,“ ujarnya.
Ia menyebutkan pihaknya tidak menutut pelaku dalam permasalahan yang menimpa panti asuhan. Pihak panti asuhan dan pelaku saat dimintai keterangan oleh polisi setempat memilih jalur damai, karena ia tidak mau meninggalkan panti asuhan terlalu lama ke kantor polisi.
“Anak-anak di panti asuhan perlu makan dan perlu dijaga. Saya khawatir jika terlalu sering akan menelantarkan anak panti asuhan di sini,” katanya. (*)

















