“Jika pembinaan telah dilakukan maka mereka akan ditugaskan kembali. Mereka ini butuh evaluasi dan masukan atas kepemimpinan mereka,” kata dia.
Menurut dia kesalahan yang dilakukan tentu tidak boleh dilakukan berulang karena mereka harus belajar dari kesalahan yang mereka lakukan.
Menurutnya, situasi yang terjadi dalam pertandingan berbeda-beda, selain membutuhkan fisik yang mumpuni dan konsentrasi tinggi, harus memiliki keberuntungan sehingga dapat berada di titik yang tepat dalam pertandingan.
Sementara itu, CEO Semen Padang FC, Win Bernadino menyebut, pihaknya tidak akan menganggu apapun yang dilakukan oleh PSPS Riau selama hal mereka lakukan itu untuk kemajuan sepakbola Indonesia.
“Tujuannya kan untuk perbaikan kinerja kedepannya. Mengenai hasilnya, kami serahkan ke Komite Wasit PSSI, kami yakin dan percaya mereka bekerja sesuai dengan prosedur yang ada,” tutup Win, Selasa (21/11/2023) pagi. (rdr)
