Selain itu, dia menjadi minuman asam mengubah pH tubuh yang selanjutnya memengaruhi kesuburan. Aspartam yang terkandung di dalamnya adalah pelembut buatan yang digunakan sebagian besar minuman ringan yang dapat mengubah fungsi kelenjar endokrin dan menyebabkan ketidakseimbangan hormon.
Konsumsi minuman soda berlebih juga dapat menyebabkan generasi radikal bebas yang dapat mengakibatkan kematian banyak sperma dan sel telur.
Selain itu, sebagian besar minuman ringan kaya akan kafein yang mengurangi perdarahan menstruasi karena merupakan vasokonstriktor (menyempitkan pembuluh darah).
Oleh karena itu, jelas bahwa konsumsi minuman soda yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesuburan baik pada pria maupun wanita. (rdr)

















