Ia berharap dengan warga meningkatkan kewaspadaan maka dapat menekan terjadinya korban akibat cuaca ekstrem yang menerpa Padang Pariaman dan sekitarnya.
Diketahui dalam beberapa hari terakhir Padang Pariaman dan daerah sekitarnya mengalami cuaca mendung yang di beberapa kawasan mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga lebat.
Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat mencatat daerah itu mengalami kerugian mencapai Rp1,8 miliar akibat bencana yang terjadi sepanjang 2022.
“Setidaknya tercatat 240 kejadian sepanjang 2022 di Kabupaten Padang Pariaman yang tidak mengakibatkan kerugian material namun juga korban jiwa,” kata Kepala Pelaksana BPBD Padang Pariaman Budi Mulya di Parik Malintang.
Ia merincikan setidaknya akibat bencana tersebut tiga warga meninggal, tiga orang luka-luka, dan 625 orang mengungsi. (rdr/ant)

















