Selain itu, KTP juga merupakan faktor pendukung utama bagi setiap penduduk Indonesia, untuk bisa melakukan hampir seluruh aktifitas dan merupakan akses kunci dalam berbagai urusan administrasi, baik dengan pemerintahan, perbankan, pendidikan, kesehatan serta masih banyak lagi, termasuk juga syarat untuk memperoleh program bantuan.
Untuk itu lanjut Teddy yang didampingi Kabid Dafduk Syafrida, sesuai moto Disdukcapil, yakni membahagiakan masyarakat melalui dokumen kependudukan, maka Disdukcapil Kota Padang terus berupaya memberikan layanan Adminduk, baik di kantor Disdukcapil, hingga jemput bola dengan mendatangi langsung ke sekolah, kantor maupun perusahaan.
Teddy mengatakan, untuk pembuatan KTP pelajar, pihaknya melakukan koordinasi dengan pihak sekolah untuk mendata para siswa yang sudah berusia 17 tahun, namun belum memiliki KTP.
“Kemudian kita mendatangi sekolah tersebut untuk melakukan perekaman, target kita tentu saja agar seluruh warga Kota Padang dapat memiliki KTP,” tuturnya. (rdr/ip)

















