“Pemberian premi ini juga dilakukan setiap bulannya. Kali ini sebanyak 11 warga binaan menerima premi atas karya yang dihasilkan melalui program pembinaan kemandirian,” kata Marten.
Ia berharap agar kegiatan ini dapat meningkatkan semangat dan motivasi warga binaan untuk terus mengikuti program pembinaan yang ada di Lapas Bukittinggi.
“Pemberian upah atau premi kerja kepada warga binaan ini diharapkan bisa menambah motivasi dan semangat kerja bagi warga binaan mengingat banyaknya kegiatan yang dilakukan di Lapas selama ini,” kata dia.
Beberapa kegiatan kemandirian di Lapas Bukittinggi antara lain kegiatan pertanian, perikanan, produksi mantel, produksi sandal hotel, kegiatan bengkel dan kuliner. (rdr/ant)

















