“Tentunya petani harus memenuhi syarat di bank penyalur KUR seperti Bank Nagari, BNI, BRI yang ada di Pasaman Barat, ” katanya.
Menurutnya KUR bertujuan meningkatkan produksi pertanian yang ada. Kemudian, bunga pinjaman yang disubsidi pemerintah bisa untuk membeli alat penunjang sarana produksi pertanian dan alat mesin pertanian.
“Kami berharap pihak bank yang tergabung di Himbara dapat menyalurkan akses KUR secara maksimal di tahun 2023 ini,” harapnya.
Kendala yang terjadi di petani saat ini untuk mengakses pinjaman KUR tersebut biasanya masalah jaminan atau agunan dan terhambat oleh BI Checking. (rdr/ant)

















