Yang menarik, Faldo juga menyindir Anies Baswedan yang hobi berpidato setiap kali melakukan pertemuan tanpa ada solusi. Baginya, hal tersebut adalah sesuatu yang sangat tidak elok dilakukan oleh seorang calon Presiden.
“Satu hal ya, kemampuan seorang Presiden bernarasi sangat penting dan juga nggak kaleng-kaleng juga apalagi sekarang kita punya era ekonomi eksklusif ini,” jelasnya kemudian.
Sementara itu, di laman komentar, rata-rata warganet pun ikut mengkritik cara Anies Baswedan menonjolkan diri sebagai Kepala Negara. Beberapa komentar miring pun berseliweran di laman tersebut.
Akun @Yus Benu berkomentar, “Tidak memilih Anis sudah menyelamatkan Indonesia.”
Kemudian, akun @krempeng, “Indonesia tdk butuh orang yg hanya bisa pidato,Indonesia butuh pemimpin yg bisa kerja dan kerja.”
Ada juga yang berkomentar panjang. Akun @wiltop clementer menyebut, “Kemarin ngomongnya hebat saat debat dengan Ahok, seakan-akan tahu segalanya. Eh.. begitu jadi Gubernur terlihat gak tahu apa-apanya. Jakarta malah rusak. Uangnya saja yang habis, tapi entah kemana uangnya. Nasdem, Nasdem… Apalah sebabnya engkau memilih dia…. Sudahlah… Tinggalkan saja dia… Ada Ganjar dan Prabowo… Silahkan pilih satu dari dua orang itu.. Jadi ingat, saat Covid masih menyerang masyarakat, Anies bicara bahwa dia di DKI sedang bangun LAB besar untuk ngurusin Covid. Mana ya itu?”. (rdr)
















