Devi menambahkan bahwa masih terdapat sebanyak 14 bengkel tersebar di Jakarta, Bogor, Bali, dan Surabaya yang sudah memperoleh sertifikat bengkel konversi namun masih dalam proses untuk memenuhi syarat lainnya.
“Sebagai verifikator, pihak BBSPK juga melakukan verifikasi terhadap bengkel konversi,” sambungnya.
Lebih jauh Devi menjelaskan bahwa pihaknya mengajak semua pemangku kepentingan untuk melakukan sosialisasi dan menyebarkan informasi secara masif dalam menumbuhkan keyakinan masyarakat untuk beralih dari motor BBM menuju berbasis listrik.
“Kami mendukung acara-acara semacam PEVS ini dan juga mengupayakan sosialisasi secara masif lewat berbagai kegiatan publik atau media massa, termasuk juga mengajak figur publik,” tutup Devi. (rdr/ant)

















