“Saya mohon maaf sebesar-besarnya dikarenakan oleh pelantikan saya telah membuat sahabat pers Sumbar bereaksi.”
“Saya statusnya sebagai marapulai di alek itu, jadi ikut bersalah, untuk itu secara pribadi dan keluarga besar mohon maaf,” ujarnya.
Wawako Padang ini juga berharap sekuel kejadian di Pelantikan Wawako Padang kemarin sebagai bahan intropeksi buat semua pihak.
“Jangan karena sekuel di pelantikan kemarin itu, meruntuhkan silaturahmi kita dengan pers, terutama kemitraan Pemprov Sumbar, Pemko Padang dangan sahabat yang berprofesi mulia yaitu jurnalis,” ujar Ekos Albar. (rdr)

















