Marbut bersama rekannya kemudian mengejar pelaku dan membuat warga sekitar ramai ke lokasi dan ikut mengamankan pelaku.
“Pelaku ini sempat melawan hingga akhirnya beberapa warga terpancing emosi kemudian mengikatnya ke tiang masjid sebelum dibawa polisi,” kata seorang warga setempat, Fauzal.
Ia mengatakan dari pengakuan pelaku, aksi pencurian kotak amal sudah dilakukan oleh pelaku sejak lama dengan beberapa lokasi masjid sebagai korbannya.
“Orangtua pelaku juga kami hadirkan hingga pingsan tak sadarkan diri karena tidak menyangka dengan ulah anaknya,” katanya.
Pelaku kemudian dibawa oleh Satuan Reskrim Polresta Bukittinggi untuk ditindaklanjuti lebih jauh terkait lokasi masjid lain yang kemungkinan pernah menjadi korbannya. (rdr/ant)

















