Sementara pada tahun lalu, perkumpulan belukar mencatat ada 24 bunga Rafflesia yang berhasil mekar sempurna di dalam hutan Nagari Saniangbaka.
Sebaran bunga Rafflesia tersebut, berada di tiga titik berbeda yang masih termasuk dalam kawasan suaka margasatwa Bukit Barisan.
“Keberadaan dua bunga Rafflesia yang baru mekar ini masih di dalam kawasan hutan Gaduangbeo,” katanya.
Rizki mengatakan awalnya hanya ditemukan satu titik yang terdapat tumbuhan Tertrastigma yang menjadi inang Rafflesia di hutan Gaduangbeo.
“Pas saya patroli di hutan sepekan lalu, ternyata 200 meter dari titik awal juga ditemukan satu bonggol Rafflesia yang akan mekar,” kata Rizki.
Rizki memperkirakan Rafflesia tersebut baru mekar satu hingga tiga hari lalu. “Kelopaknya masih keras, kemungkinan akan bertahan selam tiga hingga empat hari ke depan sebelum layu,” katanya. (rdr/ant)

















