Sementara Tim Pasaman Barat juga berhasil masuk ke partai final usai mengalahkan PSP Padang juga dalam adu penalti dengan skor 5-4 yang digelar di Stadion Sungai Sariak Padang Pariaman pada Selasa (27/12). Kedua tim juga bermain imbang dalam 2×45 menit dan dalam waktu tambahan 2×15 juga tidak ada gol tercipta.
Lima pemain Pasaman Barat berhasil mencetak gol dalam adu tos-tosan tersebut sementara satu dari lima penendang tim “Pandeka Minang” gagal mencetak gol. Hasilnya tim Pasaman Barat yang dilatih Aprilia Wandra berhasil lolos ke partai puncak.
Sebelumnya Piala Soeratin U-15 zona Sumbar diikuti 19 tim dari provinsi setempat dan 19 tim itu adalah Pes Pessel, Persiju Sijunjung, GAS Sawahlunto, Kompak Kampung Pisang dan Gasliko 50 Kota. PSP Padang, Sukur FC, PSG Gadut, PSPP Padang Panjang dan SC Bipe.
Kemudian Semen Padang, Minang Sejagat, Persepar Padang Pariaman, PSBS Batusangkar dan SSB POS Salayo. Academy Tunas Harapan Agam, KLA Dentist, Gaung Putra dan PS Pasaman Barat.
Di babak penyisihan, dua tim terbaik di masing-masing Grup lolos ke babak delapan besar dan dibagi dalam dua grup. Kedelapan tim itu adalah GAS Sawahlunto, PSG Gadut, Minang Sejagat dan Pasaman Barat. Kemudian PSP Padang, Persiju Sijunjung, Gaung Putra dan Semen Padang.
Dua tim terbaik dari dua grup babak 8 besar itu lolos ke semifinal yakni Minang Sejagat menghadapi Gaung Putra dan PSP Padang menghadapi Pasaman Barat. Lalu dua tim yang menang dalam babak semifinal akan bertarung menjadi tim terbaik di babak final memperebutkan juara Piala Soeratin U-15 2022 zona Sumatera Barat. (rdr/ant)

















