Api berhasil dipadamkan setelah satu jam oleh armada pemadam dari berbagai daerah. “Hambatannya pada akses jalan sempit dan banyaknya terpal milik pedagang, Armada pemadam dari Kota Bukittinggi, kami dari Agam dua armada, selebihnya dari Kota Padang Panjang dan Limapuluh Kota,” kata petugas Damkar Agam, Alex.
Sementara itu, salah seorang warga mengatakan ia mendapat kabar dari pedagang yang pertama mengetahui kejadian yang berawal dari banyaknya asap di salah satu kedai sebelum terbakar.
“Nenek pedagang ini kemudian mengabari kami karena curiga adanya asap di salah satu kedai, tidak lama setelahnya terjadi seperti ledakan yang membuat api membesar dan membakar seluruh kedai,” kata warga setempat, Dina.
Ia menambahkan tidak banyak barang yang bisa diselamatkan oleh pedagang karena cepatnya api menjalar serta kepungan asap. (rdr/ant)

















