Untuk kepengurusan MPW PP Sumbar, sebut Arif, perlu pembenahan menyeluruh karena beberapa periode sudah vakum karena konflik kepentingan. Makanya, pengurus MPW PP sebelumnya di caretaker agar organisasi kembali solid.
Selain itu, MPW serta MPC memahami yang diinginkan MPN, sehingga Muswil ke 8 tercipta rumusan yang bermanfaat untuk masyarakat. Silakan keluarkan ide dan gagasan, tidak usah gagasan yang besar.
“Di ajang muswil inilah sebagai ajang dialegtika mengemukakan ide dan gagasan yang mudah mudahan menjadi program yang baik. Paling penting juga Muswil berjalan tertib dan tentram. Jaga ideologi pancasila dan berkomitmen menjaga NKRI harga mati,” pintanya.
Sementara itu, Sekretaris Caretaker MPW PP Sumbar Verry Mulyadi berharap Muswil dapat berjalan dengan baik, aman dan lancar. Ke depan, dia berharap setelah Muswil, Pemuda Pancasila semakin solid dan kompak serta menjadi organisasi yang dibutuhkan bagi masyarakat Sumbar.
“Alhamdulillah kegiatan pembukaan Muswil MPW PP Sumbar sudah dibuka Sekjen MPN PP Bapak Arif Rahman. Muswil MPW PP Sumbar tahun ini digelar, dengan agenda memilih Ketua MPW PP Sumbar.”
“Mudah mudahan nantinya ketua terpilih bisa membawa organisasi menjadi lebih baik dan bermanfaat positif untuk masyarakat Sumbar,” tutupnya.
Pada kesempatan itu, Dandim 0312 Padang Letkol Jadi yang ikut hadir mengharapkan semua anggota Pemuda Pancasila di Sumbar bisa bersatu.
“Selamat bermusyawarah kepada Pemuda Pancasila Sumbar. Semua kalangan ada disini baik agama maupun etnis, tetap merawat Pancasila supaya terus Abadi,” kata Dandim.
Seperti diketahui, Muswil ke-VIII MPW PP Sumbar menetapkan tiga calon untuk bersaing pada pemilihan tersebut. Kandidat yang bakal memimpin organisasi berbaju loreng orange hitam yakni Verry Mulyadi, Pilar Erygan dan Roy Madea Oka. (rdr-007)

















