Kartu merah diterima coach Yoyok lantaran aksinya melemparkan botol air mineral kepada wasit garis saat memberikan tanda lemparan ke dalam untuk Semen Padang FC. Dia berpikir, harusnya lemparan itu didapat oleh timnnya PSPS Riau.
Hingga berakhirnya babak pertama, kedua tim masih belum mampu menciptakan satu gol pun. Alhasil, pertandingan berakhir dengan skor kacamata.
Memasuki babak kedua, kedua tim bermain lebih tenang. PSPS Riau pun kembali memasang strategi compact defense, sedangkan Tim Kabau Sirah tetap menyerang agar bisa meraih kemenangan di kandang meskipun dalam laga ujicoba.
Memasuki pertengahan babak kedua, pertandingan pun semakin keras. Nauval Ramandha yang masuk di babak kedua pun menjadi korban. Dia terkena sikutan pemain PSPS Riau dan harus dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans.
Sampai pertandingan selesai, kedua tim tak mampu menciptakan gol, juga peluang-peluang emas yang bisa dikonversi menjadi gol. Saat wasit meniup peluit tanda pertandingan berakhir, skor kacamata tidak berubah. (rdr)

















