Meski demikian, Klopp rupanya tidak memusingkan itu dan malah menilainya biasa saja. Sebab, setiap pemain punya cara masing-masing memotivasi diri menghadapi laga penting, termasuk Mohamed Salah.
“Tidak usah mengkhawatirkan Mo dan apakah dia terlalu berlebihan. Itu wajar saja kok. Bagi dia, situasinya sangat spesial di 2018. Kami semua kalah saat itu, tapi dia mendapat cedera lebih cepat. Kini dia dalam kondisi yang prima, dia begitu fit sehingga rasanya berbeda untuknya,” ujar Juergen Klopp di situs resmi klub.
“Anda bisa tanyakan kepadanya, pasti biasa-biasa saja kok. Kita semua punya motivasi masing-masing. Saya punya 26,27 pemain di sini yang punya motivasi berbeda-beda. Itu wajar dan saya tidak masalah,” sambungnya.
“Wajar jika dia ingin membayar kegagalan itu. Kami pun demikian. Kami tidak lupa apa yang terjadi saat itu. Kami tidak mungkin datang ke sini dan menunjukkan video soal pertandingan itu besok. Ada banyak alasan untuk kami tampil maksimal besok malam, dan itu mungkin jadi salah satu alasan, meski bukan satu-satunya alasan.” (rdr/detik.com)

















