Cuaca panas membuat anak mudah merasa haus. Godaan membeli es atau sirup di jalan sangat tinggi. Tegaskan pada anak agar tidak minum air sembarangan. Bila perlu, orang tua harus membekali air minum secukupnya untuk anak sekolah.
3. Jangan panik
Meskipun informasi terkait hepatitis ini terdengar cukup berbahaya, bahkan hingga menelan nyawa, para orang tua diminta tetap waspada namun jangan panik. “Kepanikan ini bisa memicu stres, stres berujung pada imunitas yang menurun, makanya jangan sampai panik dan stres baik orang tua maupun anak,” kata Piprim.
4. Mengurangi mobilitas
Mengurangi mobilitas berarti membuat anak lebih banyak menghabiskan waktu di rumah. Jika memang tidak ada hal penting yang harus dilakukan, usahakan ajak anak langsung pulang ke rumah setelah sekolah.
5. Karantina
Bagi mereka yang baru saja mudik atau berlibur setelah lebaran, sebaiknya melakukan karantina untuk melihat kondisi anak apakah benar-benar sehat atau mengalami penurunan kondisi kesehatan.
Saat kondisi kesehatan anak menurun karena kelelahan, virus lebih mudah masuk ke tubuh. Oleh karena itu, karantina perlu dilakukan untuk menghindari hal ini terjadi. (rdr/cnnindonesia.com)

















