Gubernur Mahyeldi, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya kerjasama dan kebersamaan dalam membangun nagari. Kerjasama dan kebersamaan adalah salah satu pelajaran yang dapat diambil dari Ramadan tahun ini.
“Contoh kecilnya saja, pada saat Ramadan, bukan salat wajib saja yang dilakukan secara berjamaah, namun shalat sunat pun juga dilakukan berjamaah,” kata Gubernur.
Buya Mahyeldi juga menyampaikan untuk tahun 2022, Provinsi Sumbar mengalokasikan anggaran untuk Kabupaten Sijunjung lebih dari Rp35 miliar yang tersebar di beberapa OPD.
Diantaranya Rp12 miliar di Dinas BMKCR, Rp5 Miliar di Dinas Pendidikan, Rp4,1 miliar di Dinas Peternakan, dan 4,4 miliar di Dinas Perkimtan.
Dalam Safari Ramadhan tersebut, Gubernur Mahyeldi juga menyerahkan hibah untuk pembangunan Masjid Baitul Karim sebesar Rp50 juta. Bank Nagari dan Kanwil Kemenag Sumbar juga menyerahkan bantuan masing-masing Rp10 juta.
Selain itu juga diserahkan 10 mushaf Al-Qur’an dari Kepala Bappeda, serta uang bernilai 1 juta dan 10 buah Al-qur’an dari Kepala Dinas Marga Cipta Karya dan Tata Ruang.
Gubernur berharap bantuan yang diberikan dapat membantu menjawab kebutuhan pengurus masjid yang hendak meningkatkan kapasitas tampung masjid untuk aktivitas keagamaan dan sosial warga sekitar.
Sementara itu, Bupati Sijunjung, Benny Dwipa Yuswir, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur di Nagari Solok Ambah, ia berharap dengan kedatangan perdana kepala daerah ke Nagari Solok Ambah, permasalahan yang ada di Nagari bisa segera teratasi.
“Kami Pemda tentunya berupaya melakukan yang terbaik, dengan segala keterbatasan yg ada. Kami berusaha semaksimal mungkin mendukung program pemerintah, sehingga masyarakat dapat menikmati fasilitas yang terbaik,” tutupnya. (rdr)

















