Dengan melaksanakan pelepasan ekspor nasional kemudian secara simultan diikuti serentak oleh seluruh UPT lingkup Badan Karantina Pertanian di Indonesia dengan nilai ekspor Rp7,2 triliun.
“Saya sangat bersyukur dengan adanya pelepasan ekspor ini. Sinergi antara pengusaha dan pemerintah terkait dapat meningkatkan ekspor yang maksimal khususnya untuk Provinsi Sumbar,” ujar Iswan Haryanto dilansir infopublik.id.
Menurutnya, nilai ekspor di Sumbar yang mencapai Rp91 miliar di awal minggu April ini merupakan angka yang cukup fantastis. “Ke depannya, saya berharap bisa bertambah lagi nilai ekspornya,” harap Iswan. (*/rdr)

















