“Kami akan coba di beberapa kompleks perumahan terlebih dahulu sebagai percobaan. Kalau sudah sukses, insya Allah akan kita kembangkan lebih luas dengan menggandeng Pemko Padang atau pihak swasta dan BUMN. Semoga bisa membantu masyarakat mengurangi biaya sehari-hari mereka,” kata Dafrawira yang juga Wakil Bendahara DPD Partai Gerindra Sumbar.
Ketua DPD HKTI Sumbar Feri Arlius, mengatakan, ke depan pihaknya akan mendorong pengembangan sektor pertanian di Sumbar. HKTI siap bersinergi dengan pemerintah daerah. “Kita ke depan akan siapkan rapat kerja dengan kabupaten/kota terkait program yang sudah kita susun,” ujar Dekan Fakultas Teknologi Pertanian (Fateta) Unand Padang ini.
Sementara itu, Wali Kota Padang yang juga Ketua Dewan Pembina HKTI Kota Padang Hendri Septa menyatakan Pemko Padang siap berkolaborasi dengan HKTI untuk kemajuan petani di Kota Padang. Dia juga mendukung Ketua DPC HKTI Kota Padang Dafrawira De Hansen untuk memastikan program-programnya berjalan lancar.
Ia menyebut luas lahan pertanian di Kota Padang mencapai 5.200 hektare (ha). Dengan lahan yang cukup luas, menurutnya belum tergarap dengan maksimal. Sektor pertanian masih belum mampu menjadi sektor yang menopang ekonomi Kota Padang. “Ini jadi PR bagi kami, dan ke depan diperlukan sinergi dan kolaborasi untuk memanfaatkan ini demi kesejahteraan petani kita di Padang. Pastinya juga dengan HKTI Padang,” ujarnya. (rdr)
