“Dia mengaku kesulitan melepas tindik pada kemaluanya karena kunci tindik macet. Karena panik akhirnya mencari tahu lewat google dan mengarah pada Damkar yang selanjutnya minta bantuan kami,” kata Kepala Unit Pelaksana Tugas Damkar Pemkab Blitar, Andi Putra Sagita seperti dikutip dari detikJatim, Selasa (1/3/2022).
Menurut Andi, ini merupakan kali pertama dia dan teman-temannya menangani kasus baru seperti ini. Biasanya, warga yang membutuhkan bantuan pada kasus cincin yang tak bisa dilepaskan dari jemari seseorang. “Ya baru ini nangani kasus seperti ini. Kami agak ewuh pakewuh (sungkan). Lha biasanya di jari atau bagian tubuh lain. Lha ini di alat kelamin.. Jadi ya agak gimana gitu,” akunya. (detik.com)

















