Namun, lanjutnya Pemkab Padang Pariaman membatasi akses internet terhadap pengguna pada jam sibuk yang membutuhkan jaringan internet di antaranya pembatasan mengakses Youtube dari pagi sampai siang hari. “Hal ini sudah lama kami lakukan karena dapat mengganggu penggunaan internet untuk pelayanan dan kerja, akses dibuka kembali ketika jam istirahat sampai malam,” ujarnya.
Ia menjelaskan penyediaan layanan internet yang dilakukan dinas tersebut di sekolah juga sebagai upaya mengajak dan mendorong penggunaan internet sehat atau positif kepada siswa. Internet positif yang dimaksud yaitu dengan menggunakan teknologi informasi untuk menambah ilmu pengetahuan dan membuat konten kreatif yang dapat meningkatkan kreativitas siswa sehingga nantinya dapat menjadi sumber pendapatan, kata dia.
“Kalau untuk pengenalan internet kepada siswa tidak diperlukan lagi, tapi tinggal bagaimana mereka memanfaatkan internet untuk yang bermanfaat,” ujar dia.
Bahkan, tambahnya jika dana tersedia pihaknya akan membuat lomba video kreatif tingkat siswa untuk memicu semangat siswa untuk memanfaatkan internet secara sehat dan bermanfaat. (ant)
















