Sementara itu, Kepala Bapelitbang Kabupaten Solok, Nafri, menyampaikan bahwa Pemkab Solok memperoleh dukungan anggaran sebesar Rp145 miliar untuk perbaikan sarana air bersih. Anggaran tersebut meningkat dari alokasi awal sebesar Rp137 miliar.
“Penambahan anggaran ini berasal dari dukungan perbaikan program PAMSIMAS di 16 lokasi dengan total anggaran Rp8 miliar,” kata Nafri.
Adapun rincian dukungan anggaran SPAM di Kabupaten Solok meliputi:
- SPAM Saniang Baka Rp80 miliar
- SPAM Kubung Rp10 miliar
- SPAM Guguak Rp15 miliar
- SPAM Talang Babungo Rp5 miliar
- SPAM Paninggahan Rp3 miliar
- SPAM Surian–Lolo Rp24 miliar
- PAMSIMAS 16 lokasi total Rp8 miliar
Bupati Jon Firman Pandu menegaskan bantuan tersebut sangat strategis untuk memastikan keberlanjutan pelayanan air minum bagi masyarakat Kabupaten Solok, sekaligus mendukung pemulihan sosial dan ekonomi daerah pascabencana.
Ia berharap seluruh program dapat dilaksanakan secara optimal, transparan, dan tepat sasaran sesuai kebutuhan masyarakat. (rdr)
















