Menanggapi hal itu, Andre Rosiade menyebut langkah Presiden sebagai bukti nyata keberpihakan pemerintah pusat kepada daerah. “Ini adalah bukti pemerintah pusat di bawah arahan Presiden Prabowo begitu peduli terhadap Sumbar dan juga dua daerah lain yang terdampak, Sumatera Utara dan Aceh,” tegas Andre.
Ia juga menyampaikan apresiasi atas keseriusan Presiden Prabowo yang kembali datang ke Sumatera Barat untuk kedua kalinya pascabencana. “Terima kasih Pak Prabowo yang telah datang dua kali ke Sumbar pascabencana dan memastikan semua akan dibantu dan dibangun kembali,” ujar Andre Rosiade.
Berdasarkan agenda Sekretariat Kabinet, setelah dari Kabupaten Agam, Presiden Prabowo melanjutkan kunjungan ke Kabupaten Padang Pariaman untuk meninjau pembangunan Jembatan Bailey Padang Mantuang. Selanjutnya, Presiden menuju Jalan Lembah Anai di Kabupaten Tanah Datar guna memastikan percepatan pemulihan akses transportasi darat yang terputus akibat bencana.
Pantauan di lapangan, Presiden Prabowo bertolak menggunakan helikopter Kepresidenan Caracal dari Lanud Sutan Sjahrir sekitar pukul 08.25 WIB untuk mengunjungi tiga titik lokasi terdampak bencana tersebut.
Presiden Prabowo sendiri telah tiba di Sumatera Barat sejak Rabu (17/12/2025) sore. Setibanya di Sumbar, Presiden langsung menggelar rapat terbatas penanganan bencana di Markas Kodam I/Bukit Barisan guna memastikan seluruh kementerian dan lembaga bergerak dalam satu komando.
Kunjungan ini menegaskan arah kepemimpinan nasional Presiden Prabowo yang menempatkan negara hadir langsung di tengah rakyat, memastikan hunian, infrastruktur, dan kehidupan masyarakat terdampak bencana benar-benar pulih secara menyeluruh. (rdr)
















