LUBUKBASUNG, RADARSUMBAR.COM – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menyatakan jumlah korban meninggal dunia akibat bencana hidrometeorologi di daerah itu bertambah menjadi 192 orang hingga Kamis (11/12) malam pukul 20.00 WIB.
“Ada penambahan dua korban meninggal yang ditemukan pada Rabu (11/12). Sebelumnya jumlah korban tercatat 190 orang,” kata Kepala Pelaksana BPBD Agam, Rahmat Lasmono, di Lubuk Basung.
Ia merinci, 192 korban meninggal tersebut tersebar di Kecamatan Malalak sebanyak 14 orang, Tanjung Raya 10 orang, Palupuh satu orang, Matur satu orang, dan Palembayan 142 orang.
Sementara itu, sebanyak 72 orang masih dinyatakan hilang, terdiri dari tiga orang di Malalak, dua orang di Tanjung Raya, 66 orang di Palembayan, dan satu orang di Lubuk Basung.
“Sebanyak 23 korban meninggal dunia hingga kini belum teridentifikasi oleh pihak kepolisian,” tambahnya.





















