Salim melanjutkan, dari hasil koordinasi dengan Kementerian Pendidikan, sekolah yang mengalami kerusakan parah bakal menjadi prioritas revitalisasi pada 2026.
Selain itu Kementerian Dalam Negeri juga bakal memprioritaskan enam buah jembatan menuju sekolah yang terdampak banjir.
”Ini melalui Satgas Sekolah Aman Dampak Bencana di Kementerian Pendidikan,” terangnya.
Ke depan, menurutnya pihaknya terus melakukan pembaharuan data yang langsung link dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). (rdr-teddy)





















