“Kami kehilangan banyak hal… tapi bantuan ini membuat kami merasa tidak sendiri. Terima kasih karena sudah datang langsung melihat keadaan kami. Ini sangat membantu kami bertahan beberapa hari ke depan,” ungkapnya dengan nada penuh emosi.
Kesaksian tersebut mencerminkan betapa pentingnya bantuan yang diberikan bukan hanya dari sisi kebutuhan fisik, tetapi juga untuk menguatkan mental warga yang tengah berjuang bangkit.
Banyak warga lainnya juga menyampaikan apresiasi mendalam atas kepedulian PLN. PLN UID Sumbar memastikan bahwa bantuan TJSL akan terus disalurkan secara bertahap sesuai kebutuhan lapangan.
PLN juga melakukan koordinasi intens dengan pemerintah daerah, BPBD, dan perangkat nagari agar distribusi bantuan tepat sasaran dan benar-benar menjangkau masyarakat yang paling membutuhkan.
“Kami ingin masyarakat merasa bahwa PLN selalu hadir dalam situasi apapun. Bukan hanya ketika listrik padam, tetapi juga ketika mereka benar-benar membutuhkan uluran tangan dan dukungan moral. Kami akan terus bergerak dan membantu hingga kondisi kembali pulih,” tambah General Manager PLN UID Sumbar.
Melalui langkah nyata ini, PLN berharap warga terdampak dapat bangkit dan menjalani hari-hari mendatang dengan lebih kuat.
Dalam bencana yang menguji Sumbar, PLN berkomitmen menjadi cahaya yang tidak hanya menerangi, tetapi juga menguatkan. (rdr)

















