PADANG, RADARSUMBAR.COM – Di tengah duka dan kelelahan masyarakat Sumatera Barat pasca banjir dan longsor yang melanda sejak 27 November 2025, PT PLN (Persero) hadir bukan hanya sebagai penyedia layanan kelistrikan, tetapi juga sebagai bagian dari keluarga besar Sumbar yang ingin menguatkan satu sama lain.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), PLN bergerak cepat menyalurkan bantuan bagi warga terdampak di berbagai titik pengungsian.
Bantuan berupa paket sembako, selimut, kebutuhan bayi, obat-obatan, hingga perlengkapan harian dibawa langsung oleh petugas PLN ke lokasi-lokasi terdampak paling parah.
Kehadiran mereka di posko membuat suasana yang sebelumnya muram perlahan berubah menjadi hangat—bukan hanya karena barang bantuan, tetapi karena kehadiran yang membawa ketenangan dan harapan baru bagi para penyintas.
General Manager PLN UID Sumatera Barat menjelaskan bahwa bantuan TJSL ini merupakan wujud kepedulian nyata PLN terhadap masyarakat yang sedang menghadapi masa sulit.
“Di lapangan, kami melihat sendiri bagaimana warga berusaha bertahan dengan kondisi seadanya. Karena itu, bantuan ini kami hadirkan bukan hanya sebagai tanggung jawab perusahaan, tetapi sebagai bentuk solidaritas kemanusiaan. PLN akan terus ada untuk Sumbar,” ujarnya.
Di salah satu posko pengungsian, seorang warga penerima bantuan menyampaikan rasa haru dan syukur atas perhatian PLN.
