JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama seluruh unsur gabungan terus mempercepat penanganan darurat bencana di Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat dengan mengerahkan berbagai alutsista untuk memaksimalkan evakuasi dan distribusi logistik.
Kepala BNPB Suharyanto dalam keterangan di Jakarta, Minggu, menyebut sedikitnya lima helikopter perbantuan telah ditempatkan di Bandara Silangit guna mendukung pengiriman logistik ke Tapanuli Tengah dan wilayah lain yang masih terisolasi.
“Seperti Sibolga, sampai hari ketiga penanganan darurat belum bisa kita tembus lewat darat, tetapi sudah bisa dicapai melalui udara untuk pendistribusian logistik,” ujarnya.
Selain helikopter perbantuan tersebut, BNPB juga menyiagakan alutsista lainnya, seperti helikopter BNPB, Heli TNI AD Bell 412EPI, MI-17V5, serta helikopter bantuan mitra swasta yang telah beroperasi aktif mendukung pendistribusian bantuan. Pesawat Cessna Caravan turut digunakan untuk mengangkut logistik dan personel.
BNPB juga mengerahkan berbagai alat berat dari sejumlah instansi untuk membuka akses jalan yang terputus. Tahap pertama pengiriman logistik ke Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Tapanuli Utara, dan Humbang Hasundutan telah terpenuhi 100 persen. Sementara distribusi ke Mandailing Natal masih terkendala karena akses darat belum sepenuhnya terbuka.
















