Sebelumnya, Purbaya menilai realisasi pertumbuhan ekonomi triwulan III 2025 yang tercatat 5,04 persen menunjukkan APBN dikelola secara efektif. Momentum pertumbuhan itu turut menciptakan 1,9 juta lapangan kerja.
Jumlah pengangguran turun 4.000 orang menjadi 7,46 juta orang dibandingkan Agustus 2024, sehingga tingkat pengangguran terbuka (TPT) turun dari 4,91 persen menjadi 4,85 persen pada Agustus 2025.
Dari sisi permintaan domestik, konsumsi rumah tangga tumbuh 4,89 persen (yoy) didorong meningkatnya mobilitas penduduk, pertumbuhan transaksi digital, serta kebijakan pemerintah. Konsumsi pemerintah juga naik 5,49 persen, ditopang belanja barang dan belanja pegawai yang masing-masing tumbuh 19,3 persen dan 9,0 persen.
Sementara itu, investasi atau pembentukan modal tetap bruto (PMTB) mencatat pertumbuhan 5,04 persen (yoy), seiring meningkatnya kepercayaan pelaku usaha terhadap prospek ekonomi nasional dan konsistensi pemerintah menjaga iklim usaha yang stabil. (rdr/ant)

















