Selain menjaga keselamatan, wisatawan diimbau turut menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, seperti tidak membuang sampah sembarangan serta mendukung penerapan pariwisata berkelanjutan.
Kemenpar juga mendorong wisatawan memanfaatkan asuransi perjalanan, terutama di destinasi berisiko tinggi, serta meminta pengelola menerapkan manajemen risiko destinasi dengan mengacu pada Petunjuk Teknis Implementasi Manajemen Risiko di Destinasi Pariwisata.
Pengelola diharapkan memedomani modul CHSE (Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability), penanggulangan kebencanaan, serta pengelolaan pengunjung demi menjaga keamanan dan keberlanjutan destinasi.
Selain itu, masyarakat diminta memperhatikan informasi cuaca dari BMKG serta arahan BNPB dan BPBD sebelum dan selama perjalanan.
“Wisatawan diharapkan dapat tetap berwisata secara aman, nyaman, dan menyenangkan selama musim penghujan, serta berperan aktif dalam menciptakan pariwisata yang tangguh dan berkelanjutan,” tulis Kemenpar. (rdr/ant)

















