Andre berharap, pembinaan yang dilakukan dapat melahirkan pemain-pemain lokal yang kelak memperkuat Semen Padang FC. “Kalau pembinaan berjalan, Semen Padang tidak perlu lagi belanja pemain dari luar. Biaya tim itu besar, jadi kita siapkan pemain dari kompetisi sendiri,” katanya.
Ia juga berjanji melanjutkan program-program positif yang sudah berjalan di bawah kepemimpinan Ketua Asprov sebelumnya, Datuak Indra Rajo Lelo. “Apa yang bagus akan kita lanjutkan dan sempurnakan. Saya ingin serius membangun sepakbola Sumbar,” tegas Andre.
Sementara itu, Ketua Askot PSSI Padang Mastilizal Aye menyatakan dukungan penuh untuk Andre Rosiade. “Kita harus menangkan dulu pertarungan ini. Kalau tidak kita lakukan sekarang, saya yakin sepakbola Sumbar tidak akan berubah. Kita bersyukur ada Pak Andre yang sampai hari ini terus mendanai Semen Padang FC,” ujar Wakil Ketua DPRD Padang itu.
Aye menilai, langkah Andre maju sebagai calon Ketua Asprov PSSI Sumbar sangat positif. “Menurut saya malah bagus kalau Pak Andre maju. Kita berharap akan lahir ‘Azwar Anas’ baru dari Sumbar. Dulu Pak Azwar jadi Ketum PSSI, mudah-mudahan nanti Pak Andre juga bisa sampai ke sana. Saya lihat beliau ikhlas membangun sepakbola Sumbar,” ucapnya.
Menurut Aye, keikhlasan itu terlihat dari perhatian besar Andre terhadap Semen Padang FC. “Kita bisa lihat perjuangan beliau untuk klub kebanggaan urang awak itu. Kita ingin Pak Andre juga membawa semangat itu ke sepakbola Sumbar,” katanya.
Dalam pertemuan tersebut, puluhan pengurus Askot, Askab, dan pemilik klub di Sumbar kompak menyatakan dukungan kepada Andre Rosiade. Banyak di antara mereka yakin Andre akan melaju secara tunggal atau aklamasi pada pemilihan Ketua Asprov PSSI Sumbar mendatang. (rdr)
