BOLA, RADARSUMBAR.COM – Komisaris Semen Padang FC (SPFC), Braditi Moulevey menghadiri rapat evaluasi bersama jajaran direksi dan tim pelatih Kabau Sirah di Kantor PT Kabau Sirah Semen Padang (KSSP), Indarung, Selasa (4/11/2025).
Pertemuan itu digelar untuk membahas rentetan hasil buruk yang diderita klub dalam tiga laga terakhir BRI Super League 2025/2026.
Rapat tertutup tersebut hanya dihadiri jajaran direksi, staf teknis, serta pelatih kepala Dejan Antonic, tanpa kehadiran pemain.
Dalam pertemuan itu, Moulevey menegaskan perlunya langkah konkret dan keseriusan semua unsur kepelatihan dan ofisial dalam membenahi performa tim yang kian menurun.
“Rapat ini menjadi momentum untuk melakukan evaluasi secara menyeluruh. Kami meminta pelatih dan tim berjuang lebih keras agar tim kita bisa bertahan di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia,” ujarnya, Kamis.
Moulevey juga menyoroti pentingnya perhatian terhadap kondisi psikologis pemain. Menurutnya, deretan hasil negatif tidak hanya berdampak pada aspek teknis, tetapi juga menekan mental para pemain.
Dia mengusulkan agar ofisial menyiapkan konselor atau pendamping psikologis untuk membantu menjaga stabilitas mental tim. Pemain perlu mendapat pendampingan agar tetap fokus dan termotivasi.
“Kekalahan beruntun tentu memengaruhi psikologis mereka. Klub harus menyediakan konselor yang bisa membantu pemain keluar dari tekanan,” katanya.
Ia menilai langkah tersebut penting untuk memastikan para pemain tetap memiliki semangat juang dan tidak larut dalam tekanan kompetisi. “Mental kuat sama pentingnya dengan strategi permainan,” katanya.
Selain menyoroti aspek teknis dan mental, Moulevey menyampaikan komitmen jajaran komisaris dalam memperkuat fondasi klub, termasuk sektor finansial.
Salah satu bentuk dukungan nyata ialah pengembangan store merchandise resmi Semen Padang FC sebagai sumber pemasukan baru.
Ia menjelaskan, pengembangan toko resmi di pusat Kota Padang menjadi tahap awal dalam memperluas jaringan pemasaran klub. Selain itu, manajemen juga membuka peluang kerja sama dengan pihak eksternal.

















