“Tanpa kreativitas, saya yakin hasil yang kita harapkan tidak akan tercapai. Penyusunan RPJMD yang telah kita bahas bersama DPRD pun tidak akan maksimal tanpa langkah-langkah kreatif dan inovatif dari seluruh jajaran perangkat daerah.”
“Kreativitas tidak muncul begitu saja, melainkan lahir dari pemahaman yang mendalam terhadap situasi dan kondisi di lapangan,” tegasnya.
Selain itu, Fadly Amran juga meminta seluruh pejabat untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi dalam pelaksanaan tugas dan pelayanan publik.
Ia menekankan bahwa Kota Padang sedang diarahkan menjadi kota pintar (smart city) dan kota sehat, di mana salah satu unsurnya adalah Smart Government.
“Sekarang sudah jamannya digital. Pembayaran, penilaian, interaksi, hingga pelayanan publik semuanya telah berbasis digital.”
“Mari kita bergerak menuju pemerintahan yang amanah, jujur, transparan, adaptif, dan berorientasi pada pelayanan publik,” pungkasnya.
Pelantikan ini turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Padang Maigus Nasir, Sekretaris Daerah Kota Kota Padang Andree Algamar bersama para asisten dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Padang. (rdr/pr-pdg)

















