JAKARTA, RADARSUMBAR.COM – Sebanyak delapan penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Nusa Tenggara Timur (NTT) meninggal dunia dalam kurun 2022. Sementara itu 930 orang lainnya menjalani perawatan.
Data tersebut diperoleh dari Dinas Kesehatan dan Pencatatan Sipil Nusa Tenggara Timur. Dari 8 orang yang meninggal dunia akibat DBD, Kabupaten Ngada memiliki angka kematian tertinggi yakni tiga kasus. Sedangkan daerah lainnya seperti Kota Kupang, Sikka, Nagekeo, Sumba Barat Daya, dan Sumba Tengah masing-masing memiliki satu kasus kematian akibat terserang DBD.
Selain itu, ada 930 penderita DBD yang menjalani perawatan. Penderita terbanyak terdapat di Kabupaten Manggarai Barat yang mencapai 198 kasus, disusul Kota Kupang dengan 181 kasus (1 kematian), dan Sikka 136 kasus (1 kematian). Beberapa kabupaten lain penyumbang kasus DBD adalah Sumba Barat Daya 88 kasus (1 kematian) Lembata 60 kasus, Timor Tengah Selatan 33 kasus, Sabu Raijua 32 kasus, Ngada 27 kasus ( 3 kasus kematian), Flores Timur 24 kasus, Belu 24 kasus, dan Sumba Timur 21 kasus.

















