Menurut Andre, penghargaan tersebut merupakan hasil kerja keras para perantau Minang dan masyarakat Indonesia di Jepang. “Rendang bukan sekadar kuliner, tapi simbol gotong royong dan kebanggaan bangsa Indonesia. Dari Tokyo, kita buktikan bahwa semangat dan cita rasa Minangkabau bisa menembus dunia,” ujar Andre yang juga Wakil Ketua Komisi VI DPR ini.
Andre menambahkan, kegiatan Marandang Dunia akan terus digelar di berbagai negara sebagai bentuk promosi budaya Minangkabau. “Setelah Tokyo, tahun depan kami akan melaksanakan kegiatan serupa di Malaysia. Kami ingin rendang benar-benar menjadi bagian dari diplomasi budaya Indonesia di dunia,” jelas Wakil Ketua Fraksi Gerindra DPR RI.
Acara pemecahan rekor ini juga menjadi bagian dari rangkaian Pesona Minang: Minang Japang Baralek Gadang yang digelar oleh IKM di Jepang. Selain kegiatan memasak rendang, acara turut diisi dengan penampilan seni, peragaan busana adat Minang, serta silaturahmi antarperantau dari berbagai kota di Jepang. (rdr)

















