“Kepada Bapak Andre saya minta keadilan untuk suami saya. Saya minta kebebasan untuk suami saya, karena suami saya tidak bersalah. Suami saya dijebak. Kasihan anak kami yang masih kecil-kecil,” kata Yulidawati yang mengaku suaminya saat ini sudah didampingi penasihat hukum yang tidak minta bayaran.
Pekerja sosial dari Komunitas Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) Vivi Yulian Tarore (50) mengaku prihatin dengan nasib yang menimpa keluarga Yulidawati. Beranjak dari keprihatinan itu, Vivi mengaku tergerak untuk membantu Yulidawati. Ia juga berharap, agar Andre Rosiade juga ikut membantu persoalan hukum yang saat ini menimpa suami Yulidawati.
“Saya merasa simpati dengan kejadian yang dialami Yulidawati karena saya pernah berada di posisi yang sama. Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan Pak Andre dan masih berharap bantuan Pak Andre untuk seterusnya. Bantuan ini sangat membantu keluarga ini bertahan hidup. Dan tak perlu turun mencari batu lagi di sungai,” tutur Vivi.
Seperti diketahui, dalam kasus yang menimpa suami Yulidawati ini, sudah didampingi pengacara. Namun, keluarga masih berharap ada keajaiban yang bisa membebaskan kepala keluarga ini.
Terpisah Andre Rosiade mengaku prihatin dengan nasib yang dialami Yulidawati. Karena keprihatinan itulah, Andre meminta timnya menyerahkan bantuan kepada Yulidawati sebesar Rp20 juta. Meski Padang Pariaman berada di Dapil Sumbar 2, sementara Andre Rosiade Wakil Rakyat dari Dapil 1, baginya tak ada masalah. Karena masih sama-sama di Sumbar.
Andre berharap uang ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari termasuk untuk membayar biaya kontrakan rumahnya. “Kami bersimpati atas kejadian ini dan meminta tim mengantarkan bantuan. Semoga bisa bermanfaat dengan baik,” katanya. (rdr)

















