BOLA, RADARSUMBAR.COM – Dejan Antonic bukan nama asing di dunia sepak bola Asia, khususnya Indonesia dan Hong Kong. Dia adalah mantan pemain dan juga pelatih yang bertangan dingin.
Sosok asal Serbia ini dikenal sebagai pelatih berkarakter kuat dan pekerja keras, dengan rekam jejak gemilang baik sebagai pemain maupun pelatih.
Lahir di Beograd, Yugoslavia (kini Serbia), Dejan memulai karier sepak bolanya bersama klub besar Red Star Belgrade.
Pada tahun 1987, ia mendapat panggilan bergabung bersama Tim Nasional Yugoslavia yang dikenal sebagai Golden Generation — generasi emas sepak bola Yugoslavia.
Dalam skuad tersebut, Dejan berjuang bersama sederet pemain bintang yang kelak mendunia seperti Zvonimir Boban, Davor Suker, Predrag Mijatovic, Robert Prosinecki, dan Igor Stimac.
Mereka berhasil menjuarai turnamen bergengsi setelah mengalahkan Jerman Timur lewat adu penalti — sebuah pencapaian monumental dalam sejarah sepak bola Yugoslavia.
Tahun 1995 menjadi awal perjalanan Dejan di benua Asia. Ia bergabung dengan Persebaya Surabaya, menjadi salah satu pemain asing pertama di klub legendaris asal Kota Pahlawan itu.
Bersama dua rekan sesama pemain asing, Dejan turut mengantarkan Persebaya menjuarai Divisi Satu Liga Indonesia dan promosi ke Divisi Utama.
Setelah Persebaya, Dejan juga memperkuat beberapa klub besar Indonesia seperti Persema Malang, Persita Tangerang, dan Deltras Sidoarjo.
















