“Tahun ini dibangun lima sabo dam,” ungkap Suharyanto.
Ia juga menyinggung soal kondisi terkini Gunung Marapi, yang masih mengalami erupsi secara berkala. Pemerintah melalui Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) terus memantau aktivitas gunung tersebut.
“Saat ini Gunung Marapi masih berada pada Level II. PVMBG terus melakukan pemantauan terhadap aktivitas gunung api di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Berdasarkan data dari Pos Gunung Api (PGA) Gunung Marapi, hingga 26 September 2025, gunung yang berada di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar ini telah mengalami 12 kali erupsi. (rdr/ant)

















