“Kebersamaan dalam membangun rumah ibadah bukan sekadar proses fisik, tapi juga menjadi simbol kuatnya persatuan dan kesatuan umat. Pemko Pariaman sangat mengapresiasi semangat luhur masyarakat Desa Naras I, baik yang berada di kampung maupun yang merantau,” ujar Yota Balad.
Ia menambahkan bahwa tradisi seperti Badoncek bukan hanya bagian dari budaya lokal, tapi juga menjadi inspirasi dan kekuatan dalam pembangunan berbasis masyarakat.
Pemerintah Kota Pariaman, lanjutnya, akan terus mendukung setiap bentuk inisiatif masyarakat dalam membangun fasilitas keagamaan sebagai wujud penguatan nilai-nilai sosial dan spiritual di tengah kehidupan bermasyarakat. (rdr/rudi)

















