Yosma mengingatkan pentingnya kejelasan status organisasi, untuk mencegah adanya oknum yang mengatasnamakan ormas atau LSM demi kepentingan pribadi.
“Dengan pendataan ini, kita ingin memastikan tidak ada pihak yang menyalahgunakan nama organisasi untuk tindakan yang tidak sesuai dengan tujuan LSM atau ormas tersebut,” katanya.
Ia juga menambahkan, pada dasarnya ormas dan LSM memiliki peran strategis dan mulia, yakni dalam pendampingan, advokasi, pembelaan masyarakat, serta berkontribusi dalam berbagai bidang seperti lingkungan, sosial, hukum, kesehatan, dan keagamaan.
“Kami harapkan kerja sama dari seluruh ormas dan LSM untuk melaporkan data keaktifannya secara berkala, sehingga keberadaan mereka bisa dipetakan secara valid,” tutupnya. (rdr/ant)

















