Ia juga menyebut bahwa di Padang sedang direncanakan pembangunan Makodam Imam Bonjol, sementara Kota Solok tetap memiliki Makodim, dan Kabupaten Solok akan menjadi lokasi Makorem baru.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Pertanahan (DPRKPP) Kabupaten Solok, Retni Humaira, menjelaskan bahwa lahan yang diusulkan merupakan aset daerah dan sedang dalam proses administrasi.
“Luas lahan sekitar 6,6 hektare. Kami harap proses administrasi berjalan lancar agar pembangunan segera terealisasi,” ujarnya.
Pemerintah daerah optimistis bahwa kehadiran Makorem 032 Wirabraja akan memperkuat pertahanan dan keamanan wilayah, serta memberikan dampak positif terhadap pembangunan dan ekonomi masyarakat sekitar.
Turut hadir dalam kegiatan ini Plh Sekda Deni Prihatni, Kadis PUPR Effia Vivi Fortuna, Kalaksa BPBD Irwan Effendi, serta tim kesehatan dari RSUD Arosuka. (rdr)

















