Proposal Diserahkan ke Kemenparekraf
Pada Jumat (19/9), Pemkot Pariaman secara resmi mengajukan proposal bantuan infrastruktur pariwisata kepada Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf. Bantuan yang diajukan mencakup pembangunan ulang dermaga apung, pengadaan kapal katamaran dan perlengkapan snorkeling, penataan pedagang kaki lima di Pantai Gandoriah, dan pembangunan fasilitas umum pendukung wisata. Proposal tersebut diterima oleh Sekretaris Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf RI.
Selain itu, proposal juga diajukan ke Deputi Bidang Pengembangan Penyelenggara Kegiatan untuk mengusulkan agar event budaya Tabuik kembali masuk dalam program Kharisma Event Nusantara (KEN), serta permohonan dukungan kegiatan seni dan sport tourism di Pariaman.
Dermaga apung yang sebelumnya dibangun di Pulau Angso Duo merupakan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI pada tahun 2016, dengan nilai proyek sekitar Rp4 miliar (Rp3,86 miliar dari APBN dan Rp560 juta dari APBD setempat).
Namun pada tahun 2022, dermaga tersebut rusak parah setelah dihantam gelombang laut dan terbawa arus hingga ke wilayah Kecamatan Ulakan Tapakis, Kabupaten Padang Pariaman. Saat ini, hanya tersisa tiang-tiang penahan dermaga yang patah.
Pemkot Pariaman berharap bantuan dari Kemenparekraf bisa segera direalisasikan agar Pulau Angso Duo kembali menggeliat sebagai destinasi unggulan dan penggerak ekonomi lokal. (rdr/ant)

















